Monday, October 17, 2011

Penyakit Pada Organ Reproduksi Wanita







Ramuan Untuk Penyakit Organ Reproduksi Wanita

Banyak penyakit yang menyerang organ reproduksi wanita, penyakit yang sering dialami oleh para wanita,yaitu keputihan, sakit ketika haid, terlambat haid (amenore), haid tidak teratur, radang rahim, dan radang kantung kemih. Hampir semua penyakit ini dipengaruhi oleh pola hidup. Menjaga kebersihan alat reproduksi wanita mutlak dilakukan supaya terhindar dari serangan kuman, jamur, dan bakteri. Langkah yang perlu dilakukan adalah mengurangi kelembapan organ reproduksi wanita, antara lain dengan meminum ramuan tradisional berupa jamu.
Keputihan
Bagi Wanita, Keputihan Sangat Mengganggu, Sebenarnya Apa Penyebabnya?
Keputihan sebenarnya bukanlah penyakit, melainkan hanya gejala yang disebabkan oleh faktor fisiologis atau faktor patologis. Keputihan terjadi jika dari dalam vagina keluar cairan berupa lendir (bukan darah) dalam jumlah yang berlebihan. Dalam keadaan normal, selaput lendir vagina tetap basah, tetapi tidak sampai mengeluarkan cairan yang berlebihan.
Setiap wanita pernah mengalami penyakit keputihan yang disebabkan oleh faktor fisiologis, yakni saat terjadi ovulasi, sebelum atau sesudah haid, saat hamil, atau karena problem kegemukan. Keputihan karena faktor fisiologis biasanya berbentuk lendir encer, bening, dan tidak berbau. Hal ini sangat berbeda dengan keputihan yang disebabkan oleh faktor patologis. Karena disebabkan oleh serangan bakteri atau jamur, lendir yang keluar berwarna kekuningan bahkan kecokelatan dan terkadang bercampur darah.Selain jamur dan bakteri, keputihan patologis juga bisa dipicu oleh pemakaian obat anti-alergi atau obat antikanker pada alat kelamin.
Bagaimana Cara Mengobati Keputihan dengan Ramuan Tradisional?
Ramuan 1
Bahan-bahan
Tiga batang tanaman sambiloto
Cara membuat
Tanaman sambiloto dicuci bersih lalu dipotong-potong. Masukkan potongan tadi ke dalam empat gelas air dan direbus hingga tersisa dua gelas. Saring setelah airnya dingin.
Cara memakai
Diminum tiga kali sehari dengan dosis tiga perempat gelas setiap kali minum. Jika perlu ditambahkan madu secukupnya.
Ramuan 2
Bahan-bahan
Sepuluh lembar daun iler (daun miana) dan madu.
Cara membuat
Daun iler dicuci hingga bersih, lalu direbus dengan tiga gelas air hingga tersisa satu setengah gelas.Setelah dingin, air rebusannya disaring.Tambahkan madu secukupnya ke dalam air hasil saringan sambil diaduk rata.
Cara memakai
Diminum tiga kali sehari dengan dosis setengah gelas setiap minum.
Ramuan 3
Bahan-bahan
Sepuluh lembar daun sirih, satu jari temulawak, dan satu jari kunyit.
Cara membuat
Semua bahan dicuci dan dipotong kecil-kecil, lalu direbus dalam satu liter air selama 15 menit.
Cara memakai
Ketika masih hangat, gunakan untuk mencuci vagina. Agar hasilnya maksimal, lakukan secara rutin dua kali sehari.
Ramuan 4
Bahan-bahan
Satu jari kunyit yang sudah tua, air asam, dan gula jawa.
Cara membuat
Kunyit dikupas, lalu diparut. Tuangkan air asam dan larutan gula jawa secukupnya dan aduk sampai merata. Peras dengan sepotong kain yang bersih.
Cara memakai
Air perasannya diminum dua kali sehari dengan dosis seperempat gelas sekali minum.
Ramuan 5
Bahan-bahan
Tujuh lembar daun jarak pagar.
Cara membuat
Daun jarak pagar dicuci hingga bersih, lalu ditumbuk halus dan diseduh dengan air panas. Setelah dingin, airnya disaring dan diperas.
Cara memakai
Gunakan air saringan itu untuk mencuci vagina. Daun jarak pagar dipergunakan untuk mengobati keputihan yang disebabkan oleh parasit Trichomonas vaginalis.
Ramuan 6
Bahan-bahan
Dua puluh gram jahe dan lima belas gram kulit delima kering.
Cara membuat
Semua bahan dicuci hingga bersih,direbus dalam 500 ml air hingga tersisa 250 ml lalu disaring.
Cara memakai
Diminum selagi hangat sebanyak dua kali sehari.

No comments:

Post a Comment